Tambahan tiga angka ini membuat PSM naik ke peringkat dua klasemen sementara usai mengumpulkan nilai 13. Koleksi poin mereka sama dengan Madura United yang berada di puncak, namun kalah selisih gol.
PSM menurunkan sejumlah pemain pelapis dengan menempatkan beberapa penggawa pilar, seperti kakak beradik Yance dan Yakob Sayuri, Kenzo Nambu, Akbar Tanjung, dan Rasyid Bakri. Bahkan Wiljan Pluim tidak masuk ke dalam daftar susunan pemain.
Kebijakan ini diambil pelatih Bernardo Tavares, mengingat PSM akan menjalani pertandingan final Piala AFC 2022 zona ASEAN melawan tuan rumah Kuala Lumpur City FC di Stadion KLFA, Rabu (24/8).
PSM dan Arema mengawali pertandingan dengan menerapkan permainan terbuka bertempo sedang. Irama permainan tidak menghadirkan ancaman serius bagi penjaga gawang masing-masing tim.
Selepas laga berjalan 20 menit, PSM mulai menguasai permainan, dan memaksa Arema menerapkan serangan balik. Walau mampu menguasai permainan, PSM masih belum bisa mendapatkan peluang bagus.
Upaya PSM untuk membuka keunggulan akhirnya terwujud melalui eksekusi penalti Yuran Fernandes empat menit menjelang babak pertama berakhir. Hadiah penalti diberikan wasit menyusul pelanggaran Bagas Adi Nugroho terhadap Everton Nascimento.
Tertinggal satu gol, Arema mencoba menaikkan irama permainan di babak kedua demi menyamakan kedudukan. Singo Edan mampu memberikan tekanan berarti ke pertahanan PSM, tapi tidak menghadirkan peluang berbahaya.
PSM yang unggul satu gol juga masih menerapkan permainan terbuka agar bisa menggandakan keunggulan. Namun mereka mulai menerapkan skema serangan balik selepas laga berjalan 75 menit. Hanya saja, tidak ada gol tercipta sepanjang babak kedua, sehingga laga ditutup dengan skor 1-0 untuk kemenangan PSM.
Berikut susunan pemain kedua tim:
PSM: Reza Arya Pratama; Erwin Gutawa, Yuran Fernandes, Agung Mannan, Rizky Eka Pratama, M Arfan, Bryan Cesar, Ananda Raehan, Dzaki Asraf, Ramadhan Sananta, Everon Nascimento.
Arema: Teguh Amiruddin; Risky Dwi, Bagas Adi, Sergio Silva, Johan Alfarizi, Gian Zola, Jayus Hariono, Adam Alis, Renshi Yamaguchi, Dendi Santoso, Abel Camara.